Hi Guys jadi kali ini
saya akan me review Inside Out Movie.
Dikisahkan seorang gadis bernama Riley (11 tahun) memiliki 5 emosi di dalam tubuhnya semenjak dilahirkan. Adalah Joy (bahagia), Fear (takut), Anger (marah), Disgust (jijik), dan Sadness (sedih). Kelima emosi ini tinggal dan beroperasi di sebuah tempat yang disebut Headquarters, di mana masing-masing menekan tombol demi tombol untuk mengatur emosi yang ditampilkan oleh Riley. Sejak dia lahir hingga umur 11 tahun itu, terdapat banyak sekali kenangan (semua emosi) dan 5 kenangan inti yang membentuk ruang-ruang pengendali besar. Namun, sejak Riley dan orang tuanya pindah ke San Fransisco, segalanya pun berubah. Setiap kali Sadness menyentuh kenangan Joy, kenangan itu menjadi blue (kesedihan). Lalu, suatu hari, Joy dan Sadness tersedot ke dalam mesin yang biasanya mentransfer memory Riley ke pusat kenangan. Riley pun semakin terlihat gundah gulana di rumah dan juga di sekolah. Apakah Joy dan Sadness akan kembali ke Headquarters?
Dikisahkan seorang gadis bernama Riley (11 tahun) memiliki 5 emosi di dalam tubuhnya semenjak dilahirkan. Adalah Joy (bahagia), Fear (takut), Anger (marah), Disgust (jijik), dan Sadness (sedih). Kelima emosi ini tinggal dan beroperasi di sebuah tempat yang disebut Headquarters, di mana masing-masing menekan tombol demi tombol untuk mengatur emosi yang ditampilkan oleh Riley. Sejak dia lahir hingga umur 11 tahun itu, terdapat banyak sekali kenangan (semua emosi) dan 5 kenangan inti yang membentuk ruang-ruang pengendali besar. Namun, sejak Riley dan orang tuanya pindah ke San Fransisco, segalanya pun berubah. Setiap kali Sadness menyentuh kenangan Joy, kenangan itu menjadi blue (kesedihan). Lalu, suatu hari, Joy dan Sadness tersedot ke dalam mesin yang biasanya mentransfer memory Riley ke pusat kenangan. Riley pun semakin terlihat gundah gulana di rumah dan juga di sekolah. Apakah Joy dan Sadness akan kembali ke Headquarters?
Film ini unik. apa
yang ada di dalam pikiran kita, yang dirasakan oleh kita selama ini di dalam,
menjadi tema utama film ini. Sejak awal, kelahiran Riley, kita diajak untuk
berkenalan dengan emosi demi emosi yang ada dalam setiap manusia (5 emosi
dasar).
Misalnya saja saat mendekati kabel yang melintasi ruangan, Fear akan mengambil alih dan menebarkan ketakutan, hingga mampu melewatinya dengan baik. Begitu juga saat mau ngambek ke orang tuanya, Anger akan mengambil alih atau saat disodori brokoli, maka Disgust akan muncul. Benar-benar ide yang sangat unik, yang membuat saya berpikir seperti apakah ruang kepala saya.Pemikiran dari Pete Docter untuk menggambarkan emosi manusia ini tertuang dengan sangat baik.
Konsep film ini
sangat tepat dengan mengambil usia 11 tahun Riley, yaitu saat – saat menjelang
puber. Di mana masa-masa itu, emosi yang muncul mulai out of control (tapi apakah film ini cocok untuk
anak-anak – baca deh bagian akhir review film inside out ini). Ditambah
lagi dengan kepindahan keluarga Riley ke San Fransisco (SF), di mana Riley
harus meninggalkan hockey dan teman-temannya dan ayahnya yang jauh lebih sibuk
di SF ini.
Dalam film ini,
kita dapat mengetahui, bahwa dalam setiap individu manusia terdapat
bagian-bagian psikologis yang memiliki tugas tersendiri, seperti marah,
bahagia, takut, sedih,dan jijik. Dan itu semua dapat memudahkan kita
mengetahui apa saja yang ada dalam tubuh kita yang dapat mengatur bagaimana
kepribadian kita dapat terbentuk.
Setiap
bagian-bagian tersebut memiliki fungsi-fungsi tersendiri. Jijik memiliki fungsi
melindungi kita dari makanan-makanan atau hal-hal lain yang tidak baik. Takut
memiliki fungsi melindungi kita dari hal-hal yang berbahaya. Bahkan kesedihan
yang dianggap oleh joy atau kebahagian tidak memiliki fungsi, ia memiliki
fungsi yang sangat berarti, terbukti ketika gajah atau bing bong bersedih, yang
dapat menghiburnya dan menjadi temannya adalah sad atau kesedihan, juga
terbukti ketika akhir scene dalam film ini, yang menjadi pemecah masalah adalah
sad atau kesedihan.
Kelebihan film Inside Out ini adalah pembawaan yang sangat
menyenangkan dan tidak membosankan. Dengan adanya warna-warna yang mencolok
juga alur yang mudah difahami.Film ini juga memiliki manfaat yang banyak,
seperti pemahaman seseorang akan sesuatu yang ada dalam dirinya, toleransi dan
menghargai pendapat yang lain, tidak boleh berputus asa, harus selalu positive
thinking dan lain sebagainya.
Comments
Post a Comment